Jangan Inscure ;-)
Cerita ini tentang seseorang yang merasa inscure, Dia merasa tidak pede saat bertemu dengan orang lain, itulah sebabnya saat sholat terawih Dia absen, namun saat sholat subuh berjamaah, Dia datang..
Saat ku tanya kenapa tidak pernah lagi sholat terawih berjamaah, Dia tak langsung menjawab ku perhatikan raut wajah nya yang bingung , mungkin dia bingung untuk menyuarakan apa yang dia rasa. Ku beri Jeda tanpa ada paksaan dari ku untuk mengetahui alasannya.
Singkat cerita saat kami selesai melakukan sholat subuh, seperti biasa di bulan Ramadhan ini kami tadarusan, kami bercerita dari A sampai z, hingga akhirnya di bicara " Mba aku ngerasa inscure badan ku item, terus berisi (gendut), jadi gak pede kalau ketemu orang, aku inscure" ujarnya
Kenapa kalau item, gendut, apa yang salah, tanya ku
Yo ga ada yang salah cuman aku pingin juga seperti orang-orang, ujarnya
Begini ya ndok gak munafik kok kita sebagai manusia memiliki rasa iri terhadap fisik orang lain, tapi ganteng cantik itu relatif , yang penting ahlak kita bagus, untuk apa badan sempurna tapi kalau kelakuan 0 besar, kataku
Iya jujur mba juga pernah merasa inscure, tapi mba selalu melihat ke sisi lain, maaf ngomong di luar sana ada yang memiliki kekurangan seperti tunanetra, cacat masih banyak lagi yang gak seberuntung kita, harusnya kita bersyukur memiliki badan sehat lengkap, masalah item , gendut gak usah di ambil pusing, Gusti Allah gak melihat itu, kataku lagi
Iya ya mbak, kurang bersyukur memang aku , ujarnya
Iya ndok janagn merasa kayak gitu lagi gak boleh kita membandingkan sama orang lain, cintai diri kita, kata ku
Dan Alhamdulillah nya malam ini saat sholat terawih dia datang ;-)
Sekian dan terima kasih
Celotehan malam sebelum tidur
Komentar
Posting Komentar